Minggu, 02 Oktober 2022

3D Printing | Under-Extrusion

Penyebab dan Cara Mengatasi Under Extrusion 3D Printing


 Under extrusion 3D Printer


Masalah ini terjadi ketika printer 3D mengeluarkan lebih sedikit plastik yang keluar dari nozzle daripada yang diatur di software slicer (atau dikenal sebagai under-extrusion). Jika ini terjadi, kalian mungkin bisa melihat celah antara dinding yang berdekatan. Cara paling mudah untuk menguji masalah ini adalah dengan mencetak kubus sederhana setinggi 20mm dengan setidaknya 3 outlines. Periksalah bagian atas kubus, untuk melihat apakah 3 outlines tersebut terikat kuat satu sama lain atau tidak. Jika ada celah antara 3 outlines tersebut, maka kalian sedang mengalami under-extrusion. Jika 3 outline bersentuhan dan tidak ada celah, kemungkinan kalian mengalami masalah yang berbeda. Tetapi, jika kalian merasa masalah ini terjadi kepada kalian, ada beberapa kemungkinan penyebabnya yang telah saya rangkum di bawah ini.


Penyebab Masalah 3D Printer Under Extrusion dan Cara Mengatasinya

·         Diameter filamen salah

Hal pertama yang harus kalian cek adalah software slicer mengetahui diameter filamen yang kalian gunakan. Kalian bisa cek pengaturan ini dengan mengklik "Edit Process Setting" dan klik “Other Tab”. Periksa untuk memastikan bahwa nilai ini cocok dengan filamen yang kalian beli. Nilai yang paling umum untuk diameter filamen adalah 1,75 mm dan 2,85 mm. Banyak gulungan filamen juga menyertakan informasi diameter yang benar pada kemasannya.


Baca juga : Mengatasi 3D Printing Over Extrusion


·         Tingkatkan Extrusion Multiplier

Jika diameter filamen kalian benar, tetapi masih terjadi msalah under-extrusion ini, maka kalian perlu menyesuaikan Extrusion Multiplier kalian. Ini adalah pengaturan yang sangat berguna yang memungkinkan kalian untuk dengan mudah mengubah jumlah plastik yang dikeluarkan (atau dikenal sebagai Flow Rate). Sebagai contoh, jika Extrusion Multiplier kalian adalah 1,0 sebelumnya dan kalian mengubahnya menjadi 1,05, itu berarti printer akan menyalurkan plastik ke noozle sebesar 5% lebih banyak plastik daripada sebelumnya. Biasanya PLA mencetak dengan Extrusion Multiplier mendekati 0,9, sedangkan ABS cenderung mendekati 1,0. Jadi, coba tingkatkan Extrusion Multiplier kalian sebesar 5% secara bertahap, lalu cetak ulang untuk melihat hasilnya.



Jasa 3D Printing Bandung

WhatsApp 0819-1033-0188

Klik gambar WhatsApp untuk tanya-tanya



-----------------------------------------------------------



-----------------------------------------------------------



Jasa 3D Printing Bandung

Address : Jl. Emung No.30 Lengkong, Bandung

WhatsApp : 0819-1033-0188

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Harga 3D Printing per Gram

Harga 3D Printing per Gram: Memahami Biaya Teknologi Cetak 3D Harga 3D Printing per Gram Teknologi pencetakan 3D telah mengubah cara kita me...